Dalam menjalankan sebuah bisnis, pasti kamu ingin segala sesuatu berjalan dengan lancar, bukan? Terutama ketika menyangkut pengelolaan barang yang ada di gudang.
Bayangkan jika barang-barang yang seharusnya siap kirim malah hilang atau salah pengiriman. Nah, di sinilah peran penting Warehouse Management System (WMS).
Tapi, apa sih sebenarnya Warehouse Management System? Kenapa penting banget untuk bisnismu? Yuk, kita bahas lebih dalam!
Warehouse Management System adalah sistem berbasis perangkat lunak (software) yang membantu mengatur dan mengelola barang-barang di dalam gudang. Sistem ini memungkinkan kamu untuk melacak semua barang yang ada, mulai dari penerimaan barang, penyimpanan, pengambilan, hingga pengiriman.
Jadi, WMS ini akan mempermudah kamu dalam mengatur dan memantau pergerakan barang di dalam gudang secara real-time.
Dengan menggunakan WMS, kamu bisa menghindari banyak masalah seperti kehilangan barang, kesalahan pengiriman, atau kesulitan dalam mencari barang yang dibutuhkan.
Dengan kata lain, Warehouse Management System adalah sebuah sistem yang akan membantu bisnis kamu agar operasional gudang berjalan lebih teratur dan cepat.
Kalau dulu mungkin kamu harus melakukan semua pencatatan secara manual, kini dengan WMS, semuanya bisa tercatat secara otomatis dan lebih akurat.
Baca Juga Membangun Hubungan Kuat dengan Supplier: Strategi, Manfaat, dan Tantangan
Berikut ini beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan WMS:
Dengan WMS, kamu bisa memercepat seluruh proses operasional di gudang. Proses yang biasanya memakan waktu lama, seperti mencari barang, menghitung stok, atau mempersiapkan barang untuk dikirim, jadi lebih cepat.
Semua data barang tercatat secara otomatis dan real-time, sehingga tidak ada lagi kesalahan pencatatan yang bisa memperlambat proses.
Manfaat WMS selanjutnya yakni bisa mengurangi kesalahan pengiriman. Coba bayangkan, kamu sudah menyiapkan barang untuk pengiriman, tapi yang dikirim malah barang yang salah.
Kejadian seperti ini bisa sangat merugikan bisnismu dan merusak reputasi. Dengan WMS, kamu bisa meminimalkan risiko salah kirim karena setiap barang tercatat dengan detail, dan proses pengambilannya pun jadi lebih mudah dan cepat.
Bayangkan jika kamu harus mengelola ribuan barang tanpa ada sistem yang rapi. Bisa-bisa stok barang jadi kacau dan kamu pun jadi bingung kapan harus menambah atau mengurangi barang.
Nah, WMS bisa membantu kamu untuk selalu tahu persis stok barang yang ada di gudang. Jadi sistem ini sangat penting agar kamu bisa menghindari kelebihan atau kekurangan stok.
Semua pemilik bisnis pasti ingin menghemat biaya operasional, kan? Nah, dengan menggunakan WMS, kamu bisa mengoptimalkan ruang gudang dan memercepat proses pengambilan barang.
Artinya, kamu tidak perlu menyewa gudang yang lebih besar atau menambah banyak tenaga kerja hanya untuk menangani pekerjaan yang bisa diotomatisasi. Semua bisa berjalan lebih efisien, dan biaya operasional pun jadi lebih rendah.
Pelanggan pastinya tidak suka menunggu lama untuk menerima barang yang mereka pesan. Dengan WMS, kamu bisa memastikan barang dikirim tepat waktu dan sesuai pesanan. Tidak ada lagi pengiriman yang tertunda atau barang yang tidak sesuai dengan pesanan.
Nah, berikut ini beberapa contoh Warehouse Management System yang bisa jadi pilihan untuk bisnismu:
WMS jenis ini adalah sistem yang berdiri sendiri dan hanya fokus pada manajemen gudang. Biasanya digunakan oleh perusahaan kecil atau menengah karena biayanya lebih terjangkau.
Namun, kekurangannya adalah sistem ini tidak bisa terhubung dengan sistem lain, sehingga bisa menyebabkan masalah seperti data yang tidak konsisten.
Cloud-based WMS menyimpan data di internet (cloud), bukan di komputer perusahaan. Dengan sistem ini, perusahaan bisa mengakses data gudang dari mana saja dan kapan saja.
Cloud-based WMS lebih fleksibel dan lebih mudah digunakan tanpa memerlukan perangkat keras yang mahal.
Sistem ERP adalah sistem yang mengelola banyak fungsi dalam perusahaan, seperti keuangan, sumber daya manusia, dan logistik, termasuk manajemen gudang.
Banyak perusahaan besar menggunakan ERP karena sistem ini bisa mengintegrasikan seluruh operasi perusahaan dalam satu sistem yang lebih besar.
WMS jenis ini adalah bagian dari sistem yang lebih besar yang disebut Supply Chain Management. SCE membantu perusahaan mengelola tidak hanya gudang, tetapi juga seluruh rantai pasokan mulai dari pemasok hingga pengiriman ke pelanggan.
Sistem ini lebih sering digunakan oleh perusahaan besar dengan kebutuhan logistik yang lebih kompleks.
Baca Juga Pentingnya Memilih Pengiriman yang Tepat untuk Barang Fragile
Sekarang, kamu sudah tahu apa itu WMS dan manfaat yang bisa kamu dapatkan darinya. Mengelola gudang memang bukan perkara mudah, tapi dengan Warehouse Management System (WMS) dan teknologi yang tepat, semuanya bisa berjalan lebih lancar.
Selain menggunakan WMS, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk menggunakan forwarder.ai, platform digital yang memudahkan pengiriman barang secara lebih efisien.
Dengan forwarder.ai, pengiriman barang jadi lebih mudah diatur, mulai dari yang udara, laut, sampai darat. Kamu juga bisa melacak pengiriman secara real-time dan dapat kuotasi instan.
Jadi tunggu apalagi? Yuk, coba gunakan forwarder.ai dan tingkatkan pengelolaan logistik secara digital.